48 Orang Positif Covid-19, Hasil Rapid Test di 24 Lokasi di Banten
 |
| Peralatan rapid test |
[KlikLembaran] - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten telah melaksanakan rapid test virus corona atau Covid-19 24 lokasi yang tersebar di 4 kabupaten/kota yakni Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan dan Kota Serang. Pelaksanaan rapid test atau tes cepat selama dua hari, 20-21 April 2020 tersebut diikuti peserta sebanyak 6.596 orang.
Hasilnya, sebanyak 48 orang dinyatakan positif terinfeksi virus corona (Covid-19). Sisanya sebanyak 6.548 orang dinyatakan negatif dan 14 orang lainnya, hasilnya dinyatakan invalid. Jumlah alat rapid test yang terpakai sebanyak 6.610 unit.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Banten selaku Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Banten, Ati Pramudji Hastuti, kepada Beritasatu.com, Rabu (22/4/2020) malam, menjelaskan pelaksanaan rapid test di 24 lokasi tersebut dibagi dalam dua hari.
Pada hari pertama, Senin (20/4/2020) dilakukan di 12 lokasi. Pada hari kedua, Selasa (21/4/2020) dilanjutkan di 12 lokasi berbeda.
Ati memaparkan, pada hari pertama, rapid test Covid-19 dilakukan di Kota Tangerang dengan titik lokasi di Kantor Kelurahan Kunciran Indah, Kecamatan Kunciran, Bungalow Golf Modernland, Kecamatan Tangerang, serta di depan Ruko Cluster Azores, Komplek Banjar Wijaya, Kecamatan Cipondoh.
Di Kabupaten Tangerang, rapid test Covid-19 dilaksanakan di Kantor Desa Pagedangan, Kecamatan Pagedangan; Puskesmas Kota Bumi, Kecamatan Pasar Kemis; dan di Kantor Kelurahan Bencongan, Kecamatan Kelapa Dua.
Di Kota Tangerang Selatan, rapid test Covid-19 dilaksanakan di Kantor Kelurahan Pondok Aren Kecamatan Pondok Aren; Kantor Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat; serta di Kantor Kelurahan Lengkong Gudang Timur Kecamatan Serpong.
Di Kota Serang dilaksanakan di Posyandu Subadra Perum Griya Lopang, Kecamatan Serang dan di Posyandu Untirta Komplek Untirta, Kelurahan Banjar Agung, Kecamatan Cipocok Jaya.
Selanjutnya, pada hari kedua, Selasa (21/4/2020) rapid test di Kota Tangerang, dilaksanakan di Pasar Anyar Kecamatan Tangerang; Pasar Lama, Kecamatan Tangerang; Pasar Bengkok Kecamatan Pinang, dan di Pasar Malabar Kecamatan Cibodas.
Di Kota Tengerang Selatan, rapid test Covid-19 dilaksanakan di Pasar Serpong, Kecamatan Serpong, Pasar Modern BSD, Kecamatan Serpong, Pasar Modern Bintaro Jaya, Kecamatan Pondok Aren, dan di Pasar Ciputat, Kecamatan Ciputat.
Sedangkan di Kabupaten Tangerang, rapid test Covid-19 dilaksanakan di Pasar Curug, Kecamatan Curug, Pasar Pasar Kemis, Kecamatan Pasar Kemis, Pasar Kelapa Dua Kecamatan Kelapa Dua, dan Pasar Tigaraksa, Kecamatan Tigaraksa.
“Untuk Kota Tangerang, sebanyak 1.779 unit alat rapid test yang terpakai. Jumlah yang diperiksa sebanyak 1.775 orang. Hasilnya, 15 orang dinyatakan positif dan 1.756 orang negatif, serta 4 orang hasilnya dinyatakan invalid,” ujarnya.
Selanjutnya, kata Ati, untuk Kota Tangerang Selatan, sebanyak 1.813 unit alat rapid test yang terpakai. Jumlah warga yang mengikuti tes sebanyak 1.803 orang. Hasilnya, 12 orang dinyatakan positif Covid-19 dan 1.779 orang dinyatakan negatif. Sisanya, 10 orang hasilnya invalid.
Kemudian, untuk Kabupaten Tangerang, jumlah alat rapid test yang terpakai sebanyak 2.180 unit. Jumlah peserta yang mengikuti tes sebanyak 2.180 orang. Hasilnya, sebanyak 21 orang dinyatakan positif Covid-19 dan sisanya sebanyak 2.159 orang dinyatakan negatif.
Yang terakhir, di Kota Serang, jumlah alat rapid test yang terpakai sebanyak 838 unit. Jumlah peserta sebanyak 838 orang. Hasilnya, semua peserta dinyatakan negatif Covid-19.
“Untuk 48 orang yang hasilnya positif Covid-19 tersebut, sudah diambil sampel cairan dari tenggorokan dan hidung untuk pemeriksaan swab dengan metode polymerase chain reaction (PCR). Sampel sudah dikirim ke Balitbangkes Kementerian Kesehatan di Jakarta. Hasilnya belum keluar, kita tunggu saja,” ujar Ati.[bs]
Hasilnya, sebanyak 48 orang dinyatakan positif terinfeksi virus corona (Covid-19). Sisanya sebanyak 6.548 orang dinyatakan negatif dan 14 orang lainnya, hasilnya dinyatakan invalid. Jumlah alat rapid test yang terpakai sebanyak 6.610 unit.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Banten selaku Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Banten, Ati Pramudji Hastuti, kepada Beritasatu.com, Rabu (22/4/2020) malam, menjelaskan pelaksanaan rapid test di 24 lokasi tersebut dibagi dalam dua hari.
Pada hari pertama, Senin (20/4/2020) dilakukan di 12 lokasi. Pada hari kedua, Selasa (21/4/2020) dilanjutkan di 12 lokasi berbeda.
Ati memaparkan, pada hari pertama, rapid test Covid-19 dilakukan di Kota Tangerang dengan titik lokasi di Kantor Kelurahan Kunciran Indah, Kecamatan Kunciran, Bungalow Golf Modernland, Kecamatan Tangerang, serta di depan Ruko Cluster Azores, Komplek Banjar Wijaya, Kecamatan Cipondoh.
Di Kabupaten Tangerang, rapid test Covid-19 dilaksanakan di Kantor Desa Pagedangan, Kecamatan Pagedangan; Puskesmas Kota Bumi, Kecamatan Pasar Kemis; dan di Kantor Kelurahan Bencongan, Kecamatan Kelapa Dua.
Di Kota Tangerang Selatan, rapid test Covid-19 dilaksanakan di Kantor Kelurahan Pondok Aren Kecamatan Pondok Aren; Kantor Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat; serta di Kantor Kelurahan Lengkong Gudang Timur Kecamatan Serpong.
Di Kota Serang dilaksanakan di Posyandu Subadra Perum Griya Lopang, Kecamatan Serang dan di Posyandu Untirta Komplek Untirta, Kelurahan Banjar Agung, Kecamatan Cipocok Jaya.
Selanjutnya, pada hari kedua, Selasa (21/4/2020) rapid test di Kota Tangerang, dilaksanakan di Pasar Anyar Kecamatan Tangerang; Pasar Lama, Kecamatan Tangerang; Pasar Bengkok Kecamatan Pinang, dan di Pasar Malabar Kecamatan Cibodas.
Di Kota Tengerang Selatan, rapid test Covid-19 dilaksanakan di Pasar Serpong, Kecamatan Serpong, Pasar Modern BSD, Kecamatan Serpong, Pasar Modern Bintaro Jaya, Kecamatan Pondok Aren, dan di Pasar Ciputat, Kecamatan Ciputat.
Sedangkan di Kabupaten Tangerang, rapid test Covid-19 dilaksanakan di Pasar Curug, Kecamatan Curug, Pasar Pasar Kemis, Kecamatan Pasar Kemis, Pasar Kelapa Dua Kecamatan Kelapa Dua, dan Pasar Tigaraksa, Kecamatan Tigaraksa.
“Untuk Kota Tangerang, sebanyak 1.779 unit alat rapid test yang terpakai. Jumlah yang diperiksa sebanyak 1.775 orang. Hasilnya, 15 orang dinyatakan positif dan 1.756 orang negatif, serta 4 orang hasilnya dinyatakan invalid,” ujarnya.
Selanjutnya, kata Ati, untuk Kota Tangerang Selatan, sebanyak 1.813 unit alat rapid test yang terpakai. Jumlah warga yang mengikuti tes sebanyak 1.803 orang. Hasilnya, 12 orang dinyatakan positif Covid-19 dan 1.779 orang dinyatakan negatif. Sisanya, 10 orang hasilnya invalid.
Kemudian, untuk Kabupaten Tangerang, jumlah alat rapid test yang terpakai sebanyak 2.180 unit. Jumlah peserta yang mengikuti tes sebanyak 2.180 orang. Hasilnya, sebanyak 21 orang dinyatakan positif Covid-19 dan sisanya sebanyak 2.159 orang dinyatakan negatif.
Yang terakhir, di Kota Serang, jumlah alat rapid test yang terpakai sebanyak 838 unit. Jumlah peserta sebanyak 838 orang. Hasilnya, semua peserta dinyatakan negatif Covid-19.
“Untuk 48 orang yang hasilnya positif Covid-19 tersebut, sudah diambil sampel cairan dari tenggorokan dan hidung untuk pemeriksaan swab dengan metode polymerase chain reaction (PCR). Sampel sudah dikirim ke Balitbangkes Kementerian Kesehatan di Jakarta. Hasilnya belum keluar, kita tunggu saja,” ujar Ati.[bs]
0 Response to "48 Orang Positif Covid-19, Hasil Rapid Test di 24 Lokasi di Banten"
Post a Comment